AI Jadi Teman Belajar, Kita Semakin Pintar atau Malas?!



FUNTECHNET- Pernah baca skripsi disusun sama AI? Sekarang  AI bisa bikin puisi, bikin ide bisnis, sampai tadi "nyusun skripsi". Keren kan? Tapi… hati-hati, bisa jadi justru otak kita makin ketergantungan

APA ITU AI

Dilansir dari Investopedia, AI atau artificial intellegence atau kecerdasan buatan adalah teknologi komputer yang dibuat agar bisa meniru cara berfikir manusia dan pengambilan keputusan.

Di era 1960 sampai 1970an, AI mulai populer meskipun masih terbatas karena komputer saat itu lemah banget. Baru tahun 1980-90an, AI dikasih suntikan dana untuk research. Dan sekarang, lewat generative AI kayak Chat GPT, Gemini, hingga Claude- AI udah jadi bagian dari kehidupan sehari hari kita, termasuk di dunia pelajar.

JENIS AI

Kalau ngomongin AI, ternyata AI gak semuanya sama lho. AI dibagi berdasarkan tingkat kecerdasannya. AI dibagi jadi 3 jenis tingkatan:
  1. Narrow Artificial Intellegence : AI jenis ini adalah AI spesifik yang paling sering dipakai dikehidupan sehari -hari dengan jawaban yang terbatas tugasnya juga hanya satu aja. Contohnya kayak Google Translate, Grammarly, Google Assistant, ada juga yang mirip Copilot, Siri, dan AI lain yang hanya bisa menjawab seadanya (terbatas).
  2. General Artificial Intellegence : Kalau AI ini, sudah di program untuk bisa berfikir seperti manusia yang pastinya masih terus dalam eksperimen dan pengembangan. Dan General AI ini lebih ke robot yang bisa ngelakuin segala hal seperti belajar mandiri tanpa di program ulang. 
    Gambar ilustrasi robot memasak

  3. Super Artitificial Intellegence : AI jenis ini merupakan AI yang dihaarapkan bisa melampaui kemampuan manusia yang mana tentunya masih imajinasi dan belum ada di dunia nyata. Bisa melakukan hal-hal seperti manusia dan bahkan melampaui.
Kebayang gak sih kalau suatu saat nanti kita hidup bener-bener berdampingan dengan AI yang berbentuk robot? Hahaha udah kayak film aja ya?

AI Dalam Kehidupan Pelajar

Kalau dulu kita harus luangin waktu ke perpustakaan dan baca buku yang super tebel satu per satu, sekarang cukup buka Chat GPT, semua jawaban bisa muncul dalam hitungan detik. Hayoo, siapa yang kayak gitu? Ngaku!.. Tenang, Mimin juga sama kok, hahaha.

Faktanya, sebuah survei dari WriterBuddy (2023) menunjukkan bahwa Indonesia jadi negara dengan urutan ke-3 yang paling sering mengunjungi website AI.

Dalam survei yang dilakukan oleh Jakpat dan Tirto, menemukan sebanyak 86,21% responden pelajar (usia 15–21 tahun, baik SMA maupun mahasiswa) menggunakan AI seperti ChatGPT setidaknya sekali sebulan untuk ngerjain tugas sekolah atau kuliah. 

AI yang Sering Digunakan Pelajar

Beberapa situs atau perangkat AI yang sering banget digunain pelajar buat membantu mencari jawaban atau membantu untuk keperluan kreatif:

  • AI Coding Tools : GitHub Copilot, Replit AI (membantu bikin dan koreksi kode)
  • AI Note-Taking & Ringkasan : Notion AI, Otter.ai (merangkum catatan kuliah atau rekaman).
  • AI Math Solver : Photomath, Wolfram Alpha (menyelesaikan soal matematika & hitungan).
  • AI Research Tools : Elicit, Scite.ai (cari dan rangkum jurnal ilmiah).
  • AI Bahasa & Translasi : Google Translate, DeepL (terjemahan & belajar bahasa asing).
  • AI Video & Media : Pictory, Synthesia, CapCut AI (bikin video untuk tugas atau presentasi).

Nah, selain AI tadi, coba tonton video di bawah ini ya. Dr Amina ini ngasih beberapa AI tools yang bisa digunain dan cocok buat pelajar. Dan yang paling penting sih GRATIS yaaa!
Gimana? ternyata banyak ya AI lain yang belum kita ketahui. Selain yang Mimin sebutin diatas, ada kah yang belum disebut tapi sering banget kamu pakai?

Kelebihan dan Kekurangan AI untuk Pelajar

Kelebihan

Kekurangan

+ 1 : Informasi bisa dicari cepat lewat ChatGPT, Google Bard, dll.

- 1 : Bisa bikin pelajar jadi malas membaca buku.

+ 2 :  Membantu memahami materi sulit dengan penjelasan sederhana.

- 2 : Rentan menelan mentah-mentah informasi tanpa verifikasi.

+ 3 : Membantu buat ringkasan materi otomatis.

- 3 : Bisa menurunkan kemampuan menulis dan menganalisis.

+ 4 : Membuat presentasi atau tugas jadi lebih menarik.

- 4 : Risiko terlalu bergantung pada AI, jadi kreativitas asli berkurang.

+ 5 : Waktu belajar lebih hemat.

- 5 : Semakin bermalas-malas belajar karena sangat instan “tinggal tanya AI”


Dari perbandingan di atas, kita bisa melihat bahwa penggunaan AI di kalangan pelajar memiliki dua sisi: ada manfaat besar yang bisa membantu proses belajar, tapi juga risiko yang harus diwaspadai.

Di satu sisi, AI bisa membantu mengerjakan segala tugas menjadi lebih cepat, hemat waktu, sampai membuat ringkasan dan membuat slide presentasi yang apik. Namun, disi lain AI membuat pelajar menjadi malas membaca buku, AI juga bisa menurunkan kemampuan menulis, analisis, sampai kreativitas kita menurun, dan seringkali pelajar menelan mentah-mentah informasi yang diberikan AI.

Misalnya, Mimin sendiri pernah pakai AI untuk bantu cari rumus matematika, dan AI tersebut sekaligus memberikan hasil akhirnya. Pas mimin check ulang, jawaban AI gak bener sama sekali.. jadi tetep harus di check.. Plusnya, Mimin dapat rumus yang dicari, tapi untuk jawabannya harus di cek lagi..

TIPS Menggunakan AI Khususnya Untuk Pelajar

1. Gunakan AI untuk mencari ide, ringkasan atau inspirasi tetapi tetap harus kembangkan pemahaman sendiri

2. Jangan selalu percaya AI 100%, cek ulang hasilnya pastikan informasinya akurat dan bandingkan dengan sumber lain.

3. Gunakan AI untuk belajar, bukan curang. Walau AI bisa mengerjakan tugas lebih cepat dari kita, jangan sampai disalahgunakan dengan copy-paste saja.

4. Membatasi waktu penggunaan AI, jangan sampai ketergantungan dengan AI.

5. Jangan memberikan data pribadi atau informasi sensitif ke aplikasi AI.

Ngomong-ngomong soal TIPS penggunaan AI di dunia pelajar, aku juga nemu video menarik di YouTube yang membahas gimana cara pakai tool AI untuk membantu persiapan ujian.

Nah, Artificial intellegence memang bawa banyak banget manfaat ya buat pelajar, dari bantu cari informasi sampai membantu buat meringkas materi agar bisa mudah dipahami. Namun, penggunaan AI yang berlebihan bisa membuat kita malas berfikir dan kurang kreatif. Karena itu, gunakan AI secara seimbang. Kita bisa ambil manfaatnya, tapi jangan lupa peran otak kita sendiri yaa kawan Funtech!

Funfact: Chatbot Pertama Di Dunia

Chatbot AI pertama di dunia, bukan Chat GPT loh!. ELIZA namanya, program chatbot AI pertama di dunia yang dibuat tahun 1966 oleh Joseph Weizenbaum. ELIZA ini dirancang untuk menirukan psikoterapis dengan hanya melempar balik pertanyaan yang sederhana. Kalau sekarang AI udah sampai bisa generate image ya, hebat banget teknologi dunia!

Kalau kawan FunTech sendiri, pernah gunain AI buat persiapan ujian? Atau ada cerita lain ? Boleh banget sharing di kolom komentar yaa!

Sumber dan Referensi

Investopedia (2025). Artificial Intelligence (AI): What It Is, How It Works, Types, and Uses. Diakses    dari Investopedia https://www.investopedia.com/terms/a/artificial-intelligence-ai.asp
Britannica (2025). Artificial Intelligence (AI): Pros and Cons, Historical Timeline. Diakses dari Britannica https://www.britannica.com/procon/artificial-intelligence-AI-debate#ref-table-2256540
WriterBuddy (2024). AI Industry Analysis. Diakses dari WriterBuddy.ai https://writerbuddy.ai/blog/ai-industry-analysis
Tirto (2024). Penggunaan AI di Dunia Pendidikan Makin Marak dan Merata. Diakses dari Tirto.id  https://tirto.id/penggunaan-ai-di-dunia-pendidikan-makin-marak-dan-merata-gZax
YouTube (2024). How To Use AI To Study For Exams – With Demo. Video. Diakses dari YouTube 
YouTube. (2024). The 8 Best AI-Powered Studying Apps – Free & Powerful. Diakses dari  https://youtu.be/JAGQtcRaC1w?si=_Gyzk9CHOXmqiTnw

Dini Andiniya

Halo, Saya Mahasiswa Undergraduate. Blog ini saya buat untuk memenuhi tugas Pemasaran Digital pada semester 5

7 Komentar

  1. Anonim17/9/25

    Bener, takutnya generasi sekarang terlalu tergantung sama AI

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya makanya kita harus balance kak, dan bijak kalau gunain AI biar gak terlalu bergantung sama AI 😁, setuju gak?

      Hapus
  2. Anonim17/9/25

    Lah, baru tau banget ini aku kira chatbot pertama itu Chat GPT hahaha.. ternyata ada yang lebih dulu ya

    BalasHapus
  3. Anonim17/9/25

    Informatif banget, Keren kak dini..

    BalasHapus
  4. Anonim21/9/25

    ternyata Ai secanggih ituyaaak

    BalasHapus
  5. Anonim14/10/25

    aku juga sering pakai AI kak hihihihihi, soalnya ngebantu banget

    BalasHapus
  6. Anonim14/10/25

    Kira kira, AI beneran bisa gantiin manusia gak ya nantinya?

    BalasHapus
Lebih baru Lebih lama